Riza Chalid Tak Hadir, Akan Memperburuk Citra MKD dan DPR




Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI didesak untuk menghadirkan pengusaha minyak Muhammad Riza Chalid dalam kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan Wapres demi mendapatkan saham PT Freeport yang melibatkan Ketua DPR Setya Novanto.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Syaikhul Islam Ali kepada wartawan, di Jakarta, Minggu (6/12/2015).


Menurut Syaikhul, kehadiran Riza di MKD menjadi penting setelah Menteri ESDM Sudirman Said dan Presdir PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin hadir di sidang MKD.

"Kalau Riza Chalid tak hadir, ini akan memperburuk citra MKD dan DPR RI," kata Syaikhul.

Masyarakat, lanjut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, akan mempertanyakan, apa yang terjadi dengan pimpinan dan anggota MKD.

Keterangan Riza Chalid menjadi kunci untuk menjelaskan dan memastikan rekaman permintaan saham Freeport yang diduga dilakukan oleh Ketua DPR RI Setya Novanto.

"Sebaliknya, jika Riza Chalid menolak panggilan, maka MKD bisa minta kepolisian untuk menghadirkannya," kata Syaikhul.

"Tapi semua pihak berharap agar Riza Chalid datang ke sidang MKD dengan kesadarannya tanpa paksaan," ucapnya.

KOMPAS







Share/Bookmark
41772-07
 
tv1one tv1one-Online.
Simplicity Edited by Ipiet's Template