23 Makam Dibongkar Mayat Bayi Dicuri, Warga Jaga Makam


Kasus pembongkaran 23 makam bayi di tempat pemakaman umum di Desa Pabean dan Desa Semampir, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, yang diduga dilakukan pencuri untuk diambil mayatnya, meresahkan warga. Untuk mencegah hal tersebut terulang lagi, warga bersama polisi melakukan ronda di tempat pemakaman umum.

”Setiap hari sekarang ada ronda, fokusnya terutama pada Rabu malam dan Kamis malam karena kami menduga aksi pencurian mayat bayi dilakukan pada hari itu,” kata Kepala Desa Pabean Subandi, Rabu (16/2/2011) kemarin.

Warga mengetahui ada pembongkaran makam bayi pada 26 Januari. Waktu itu, juru kunci makam di Dusun Bonosari melihat ada bekas tanah yang digali di sejumlah makam bayi. ”Saat itu ditemukan delapan makam yang dicuri. Pada 2 Februari di lokasi yang sama ditemukan lagi tujuh makam,” ujar Kepala Kepolisian Sektor Sedati Ajun Komisaris Dodon Priyambodo.

Di Desa Pabean ada 18 makam bayi di tempat pemakaman umum di Dusun Bonosari, Alas Tipis, dan Pabean, yang dibongkar. Adapun di Desa Semampir ada lima makam yang dibongkar.

Belum diketahui berapa mayat bayi yang hilang karena tidak semua mayat di makam yang dibongkar dengan cara dilubangi tersebut hilang. Hasil pembongkaran lima makam bayi, hanya tiga mayat bayi yang hilang. Kasus ini diselidiki Polsek Sedati dan Kepolisian Resor Sidoarjo.

Juru kunci pemakaman Dusun Alas Tipis, Maskup Sarwan, mengatakan, mayat bayi biasanya dikubur di lubang sedalam 75 sentimeter-1 meter sehingga mudah dibongkar, hanya dengan cara dilubangi. Makam bayi yang dibongkar bukan hanya makam baru, ada juga yang sudah lebih dari tiga tahun.
• (KOMPAS)


Masukkan Email Anda Disini untuk dapatkan BERITA terbaru :

Delivered by FeedBurner


Share/Bookmark
41772-07
 
tv1one tv1one-Online.
Simplicity Edited by Ipiet's Template