Max Sopacua: Wajar Ruhut Minta Andi Mallarangeng Mundur


Wakil Ketua Umum Parta Demokrat, Max Sopacua, membantah partainya kembali memanas dan pecah kongsi dengan munculnya desakan Ruhut Sitompul agar rekannya Andi Mallarangeng mundur dari jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menyusul dugaan terlibat kasus korupsi proyek Pusat Olahraga Hambalang.

"Enggak ada perpecahan di Partai Demokrat. Saat ini kami bagus-bagus saja," kata Max, Kamis, (31/5/2012).

Sebelumnya, Ruhut selaku Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi PD, meminta rekan separtai, Andi Mallarangeng, untuk mundur dari jabatan Menpora karena disebut-sebut terlibat dengan kasus korupsi Hambalang.




Bagi Ruhut, akan menjadi indah jika kader yang terlibat korupsi bersedia mundur dari jabatan publik. Itu menunjukan dirinya juga sayang kepada partai mengingat sanksi sosial dari masyarakat tentang dugaan keterlibatan sejumlah kader PD dalam kasus korupsi membuat elektabilitas dukungan ke partai makin anjlok.

Max merasa yakin jika Andi Mallarangeng akan mengambil keputusan yang tepat bagi partai.

"Pak Andi tahu apa yang akan dilakukan. Tapi, ada pemimpinnya, yaitu presiden. Dia (Andi Mallarangeng) akan tahu diri lah," kata Max.

Bagi Max, apa yang diminta Ruhut itu adalah hal yang wajar saja karena ini menjadi bagian dari ranah politik.

"Kita tunggu prosesnya saja, biar berjalan. Ini kan wilayah politik juga, biarlah politik berjalan dulu. Kalau apa minta Ruhut wajar saja seperti itu," ucap Max.

Max memastikan partainya tak akan sungkan mencopot kader yang terlibat kasus korupsi. Itu dibuktikan dengan kasus Muhammad Nazaruddin dan Angelina Sondakh.

"Kita tahu kondisinya, semua harus patuh kepada Ketua Dewan Pembina pak SBY," kata anggota Komisi I DPR itu.

TRIBUNNEWS







BERITA LAINNYA:




Masukkan Email Anda Disini untuk dapatkan BERITA terbaru :

Delivered by FeedBurner




Share/Bookmark
41772-07
 
tv1one tv1one-Online.
Simplicity Edited by Ipiet's Template